Personal Interview With I Gede Ari Astina

By A.T.R (Februari 28, 2011)-dengan editan seperlunya

I Gede Ari Astina or better known as Jerinx (Jrx). A drummer and songwriter of  Superman Is Dead, and a vocalist of DevilDice. Owner of Twice Bar – Dinner – TattoRumble Shop & Clothing.

1. Apa yang Anda lakukan, selama tidak ada acara untuk manggung?

Biasanya menulis (puisi, artikel, lirik dll), surfing dan taking care of some business 🙂

2. Rutinitas melatih otak yang tidak pernah anda tinggalkan?

Mencoba menganalisa pesan tersirat dari film-film yang agak berat.

3. Dimana anda tinggal saat ini, mengapa anda tinggal disana?

Di daerah Kuta, walking distance from Twice Bar. Karena selain lebih mudah/dekat dalam mengurus bisnis, jiwa dan raga saya masih belum siap meninggalkan kota kejutan penuh karat ini 

4. Nama sesuatu yang Anda anggap sebagai pikiran bekerja-mengubah seni?

Selama ini karya seni yang berhasil menggugah saya kebanyakan musik, film, dokumenter dan buku.

5. Dimana tempat manggung (tampil secara Band or Personal) yang paling berkesan atau inspiratif dan mengapa?

Kalau untuk pribadi, biasanya saya menemukan torehan emosional yang mendalam saat melakukan konser solo akustik. Apalagi kalau venue nya di sebuah galeri seni, bar sepi atau semacamnya. Namun untuk konsumsi adrenalin, biasanya didapat bersama SID di venue-venue liar seperti bar-bar penuh asap dan keringat.

6. Apa yang anda lakukan ketika karir Anda sedang mengalami pasang surut?

Pantai, ombak dan sunset selalu bisa menjawab hal-hal seperti itu 🙂

7. Hal paling kejam apa yang pernah di katakan orang kepada Anda sebelum, selama atau setelah manggung?

Dulu (2003) di sebuah konser kecil yang sangat sesak di Jogja, tepat dibelakang saya ada anak muda yang terus-terusan teriak bahwa saya memiliki tato rasial, di akhir konser saya buka baju dan menantangnya untuk memeriksa badan saya. Dia tidak menemukan tato tersebut. Setelah itu kita berkawan dan besoknya saya singgah ke distro miliknya.

8. Hal Tentang apa, semua orang harus tutup mulut?

Tentang ancaman neraka dan pahala surga. Karena belum ada manusia yang membuktikan keberadaannya.

9. Nasihat apa yang Anda telah ambil, namun tidak Anda Lakukan?

Banyak. Salah satunya, untuk lebih berhati-hati dalam berbicara/menjawab interview 🙂

10. Apa yang anda pikirkan tentang Indonesia?

Indonesia itu bagaikan permata buram yang belum di gosok karena si pemilik permata masih belum memiliki alat yang tepat untuk menggosok dan menjadikannya berkilau. Dan untuk sementara, permata itu digosok memakai alat ‘pinjaman’ yang berlumur darah dan sarat kepentingan golongan.

11. Album (kaset / CD) siapa yang pertama anda beli dengan Uang anda sendiri?

Terus terang saya lupa, ayah saya dulu memiliki usaha toko kaset dan saya bekerja disana, jadi sangat jarang membeli kaset (kala itu belum ada CD).

12. Bagaimana Anda memanjakan diri sendiri?

Menghabiskan waktu melakukan hal-hal ‘sederhana’ bersama orang-orang yang dekat dengan saya 🙂

13. Hal apa yang anda paling takuti?

Global warming. Jika bumi sudah tidak  nyaman lagi untuk dihidupi, kita dan anak cucu kita mau pindah kemana?

14. Apa Anda pernah bertemu selebriti yang aneh, siapa?

Aneh dalam konteks ‘nyentrik’ mungkin? That would be mbah Sudjiwo Tedjo. 🙂

15. Siapa yang akan menjadi Tamu ideal makan malam Anda, hidup atau mati, dan apa yang akan Anda layani untuk dia/mereka?

Aktor Mickey Rourke! Saya ingin menanyakan perihal botox wajah nya yang sampai saat ini saya belum mengerti kenapa dia melakukannya. Saya mungkin akan membuatkannya pancake atau french toast coz that’s the only food I can cook. Dan tentunya terlebih dahulu saya ganti jam bertemu menjadi saat makan pagi saja.

16. Lagu apa yang ingin di putar pada acara pemakaman Anda?

Saya mungkin akan memerlukan ratusan pemakaman, jadi silahkan dipilih dari isi iPod saya, semuanya relevan kok 🙂

Tinggalkan komentar